Fungsi Dan Bentuk
Arsitektur
harus menyediakan perlindungan fisik bagi kita dari pengaruh lingkungan,
menciptakan suatu kerangka kerja bagi aktifitas kita, dan di atas segalanya,
arsitektur harus mengekpresikan nilai simbolik dan etika.
Besarnya pengaruh fungsi terhadap bentuk
arsitektur menjadi jelas ttkalah kita mengingat perbedaan penggunaan gedung
tertentu dan bagaimana aktivitas tertentu dapat menciptakan bentuk tersebut.
Masalahnya terletak pada kordinasi antara bentuk dan fugsi. Jika kordinasi ini
tidak dapat dikuasai, hasilnya adalah bentuk kosong dan kondisi kehidupan yang
tidak memuaskan. Fungsi merupakan titik awal yang mendasarkan bagi semua
ekpresi arsitektur.
Perancangan sebuah rumah dengan sekuen
fungsi yang logis dan rasional harus menjadi pertimbangan pertama bagi seorang
arsitek ; tetapi hal ini baru merupakan titik awal saja. Setiap manusia harus
menjawab pertanyaan ini menurut pola perilaku spiritual dan intektual bawaan.
Namun arsitek berpengalaman mengetahui bahwa penyelesaian suatu perancangan
yang disesuaikan secara individu hanya memiliki satu kehidupan.
Bagi orang awam, arsitektur adalah
sesuatu yang memberikan definisi dan kadang-kadang membatasi ruang hidupnya
secara fatal. Menggabungkan kebutuhan dasar ini dengan keterampilan fungsional
adalah sama dengan menata gaya hidup, sesuatu yang biasa dalam kehidupan orang
kaya. Amat mudah bagi sikaya untuk memperkaya hari-hari mereka dengan
kebudayaan, tidak masalah apa seleranya bagus atau jelek. Si miskinlah yang
lebih banyak mempunyai masalah.
Gambar
Gambar
|
Koridor yang
terlalu sempit Apartement yang
terlalu kecil Ruang tengah
dua tingkat
|
Namun tidak selamnya demikian. Kini kita
mengagumi gedung tanpa nama yang dimiliki orang primitif. Tanpa melihat
berbagai sarana yang masih primitif, rumah-rumah, serta perkakas-perkakas yang
kita lihat tersebut ternyata menunjukan selera yang sangat tinggi. Kini kita
tidak lagi akrab dengan metode bagaimana cara sebuah benda berproduksi.
Beberapa banyak orang yang pindah ke rumah baru yang tahu, atau bahkan bertemu,
dengan arsitek nya? Perancangan perabot, lampu, gelas dan piring kita adalah
orang-orang yang tidak kita kenal.
No comments:
Post a Comment